Pertamax Turbo : Si RON 98, Jodonya Mobil Sport

How it's going, dude? It's your pal, Abi Dzoelfikar!

Logo Pertamax Turbo

Kali ini, Gue bakal bahas tentang merek bensin baru yang bakal dikeluarin Pertamina nih. Katanya bakal nggantiin salah satu dari merk bensin milik pertamina juga. "Pertamax Plus". Sebut saja "Pertamax Turbo". Pasti pada bingung kan? Apa sih bedanya Pertamax Plus dan Pertamax Turbo? Bedanya adalah dari Nilai Oktan nya. Sebelum kita bahas lebih jauh, kita bahas dulu. Nilai Oktan itu apa sih?

Nilai Oktan adalah nilai yang nunjukin seberapa besar tekanan yang bisa diberikan sebelum bensin terbakar secara spontan. Nah, soalnya di dalam mesin, campuran bensin yang udah menguap dan menjadi gas, bersama udara ditekan sama piston sampai ke volume yang sangat kecil, lalu dibakar oleh percikan api yang dihasilkan oleh busi. Karena besarnya tekanan, campuran tadi juga bisa terbakar secara spontan sebelum percikan api dan businya keluar. 

Kalau campuran gas tadi sudah terbakar karena tekanannya yang tinggi, dan bukan karena percikan api dari busi, akan terjadi knocking atau ketukan di dalam mesin. Knocking ini bikin mesin cepet rusak. Makanya sebisa mungkin harus kita hindarin.

Nah nama oktan itu sendiri berasal dari Oktana (C8). Pasti anak anak yang jago sama kimia udah pada tahu nih. Karena dari seluruh molekul penyusunnya bensin, Kompresi oktana paling bagus lho. Dia bisa dikompres sampai volumenya kecil banget tanpa pembakaran spontan. Nggak kaya molekul penyusun bensin lain. Heptana, misalnya. Dia bisa terbakar spontan walaupun baru ditekan sedikit.

Terus ada yang bilang Nilai Oktan 88, 90, 92, Maksudnya apa?

Contohnya nih, Nilai Oktan 88. Berarti kadar Oktana dalam bensin itu adalah 88%. Sisanya adalah Heptana, atau molekul lainnya. Bensin ini akan terbakar secara spontan pada angka tingkat kompresi tertentu yang diberikan, sehingga hanya diperuntukkan untuk mesin kendaraan yang memiliki ratio kompresi yang tidak melebihi angka tersebut. Nah. berikut ini contoh Nilai Oktan dari bensin yang dikeluarin oleh perusahan minyak negara kita, Pertamina.

JENIS BAHAN BAKAR	NILAI OKTAN	RASIO KOMPRESI
Premium	88	7-9:1
Pertalite	90	9-10:1
Pertamax	92	10-11:1
Pertamax Plus	95	11-12:1
Pertamax Turbo	98	12-13:1
Shell Super	92	10-11:1
Shell V-Power	95	11-12:1
Total Performance 92	92	10-11:1
Total Performance 95	95	11-12:1

Setelah lihat tabel diatas, coba lihat rasio kompresi dari kendaraan kalian. Kalau rasio kompresi bahan bakar yang kalian pakai untuk kendaraan kalian lebih rendah dari rasio kompresi kendaraan
kalian, siap siap ganti bahan bakar, deh. 

Nah, Sekarang, Pertamax Turbo?
Yes, Dude! Pertamina bakal ngeluarin merk baru buat ngganti Pertamax Plus RON95 karena performa bensinnya tidak memuaskan bagi mobil mobil sport. Padahal Pertamax Plus adalah merk dengan RON (Research Octane Number) Tertinggi keluaran Pertamina yang dijual di SPBU umum. Maka muncullah nama Pertamax Turbo. Dengan RON yang lebih Tinggi, RON98, pastinya membuat Pertamax Turbo cocok dan lebih dibutuhkan oleh penikmat Mobil Sport di Indonesia seperti Porsche, Lambo, dan wadyabalanya untuk meningkatkan performa mesin mobil mereka.

Kalau nggak mundur, nih, Pertamina bakal me-launching produk baru ini sekitar kuartal ke-3 tahun 2016. Which is berarti setelah lebaran, minimal warga ibukota sudah bisa menikmati Pertamax Turbo.  Dan rencananya akan dibanderol dengan harga 10 ribuan. So, are you ready, Sportfellas?